Ahli Kesehatan sebut kondisi tidak boleh dipaksakan usai libur Lebaran

Ahli Kesehatan sebut kondisi tidak boleh dipaksakan usai libur Lebaran

Liburan Lebaran sudah usai dan kini saatnya kembali ke rutinitas sehari-hari. Namun, ada baiknya untuk tidak terburu-buru dalam memulai aktivitas kembali. Menurut para ahli kesehatan, kondisi tubuh setelah libur Lebaran tidak boleh dipaksakan untuk kembali beraktivitas dengan intensitas tinggi.

Dr. Maria, seorang dokter spesialis kesehatan masyarakat, mengatakan bahwa tubuh perlu waktu untuk beradaptasi setelah libur panjang. “Selama libur Lebaran, pola makan dan tidur bisa berubah drastis. Kondisi ini bisa membuat tubuh menjadi lemah dan rentan terhadap penyakit,” ujarnya.

Ia menyarankan untuk kembali beraktivitas secara bertahap dan tidak langsung memaksakan diri untuk kembali ke rutinitas sebelum libur Lebaran. “Mulailah dengan aktivitas ringan seperti jalan-jalan santai atau berolahraga ringan. Perlahan-lahan tingkatkan intensitasnya seiring dengan kondisi tubuh yang semakin membaik,” tambahnya.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan pola makan dan istirahat yang sehat. “Jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak dan berkalori tinggi setelah libur Lebaran. Perbanyak konsumsi sayuran, buah-buahan, dan air putih untuk membantu tubuh pulih kembali,” jelas Dr. Maria.

Lebih lanjut, Dr. Maria menekankan pentingnya untuk tetap menjaga kesehatan mental. “Kembali ke rutinitas setelah libur Lebaran bisa menimbulkan stres dan kelelahan. Luangkan waktu untuk istirahat dan melakukan aktivitas yang menyenangkan untuk menjaga kesehatan mental Anda,” tutupnya.

Dengan memperhatikan saran dari para ahli kesehatan, diharapkan kondisi tubuh dapat pulih kembali setelah libur Lebaran dan Anda dapat kembali beraktivitas dengan produktif dan sehat. Jaga kesehatan Anda dengan baik, jangan paksakan tubuh Anda, dan nikmati setiap momen kehidupan dengan bahagia.